Saturday, December 28, 2013

DAUR HIDUP HEWAN

  1. DAUR HIDUP TANPA METAMORFOSIS
Sebagian besar hean mengalami tanpa metamorphosis contohnya ayam.
a)      Daur hidup ayam
Ayam menghasilkan anak dengan cara bertelur. Telur ayam perlu dierami 21hari agar dapat menetas, setelah pertumbuhan bakal anak ayam sempurna, telur menetas menjadi anak ayam. Semakin lama anak ayam tumbuh semakin besar. Bulu-bulu halus berubah menjadi bulu-bulu seperti induknya. Ayam betina menjadi seperti induk betina. Ayam jantan menjadi seperti ayam jago dewasa. Setelah dewasa ayam berkembangbiak dan menghasilkan telur. Dari telur ini, daur hidup ayam yang baru dimulai kembali.
yam
2. DAUR HIDUP DENGAN METAMORFOSIS
Berdasarkan perubahan bentuk tubuh hewan, metamorfosis dibagi menjadi dua golongan yaitu metamorfosis sempurna dan tidak sempurna.
  • Metamorfosis Sempurna
Metamorfosis sempurna dialami hewan yang saat lahir berbeda sekali bentuknya dengan hewan dewasa, antara lain kupu-kupu.
-          Daur hidup kupu-kupu
Daur hidup kupu-kupu dimulai dari telur. Telur kupu-kupu biasanya berada dipermukaan daun. Telur menetas menjadi ulat. Ulat memakan dedaunan untuk mempertahankan hidupnya, setelah itu ulat membuat sarang dengan air liurnya. Air liurnya mengeras membentuk semacam benang sutera, benang itu menutup seluruh tubuh ulat. Keadaan ulat yang terbungkus benang itu disebut kepompong. Setelah itu kepompong berubah menjadi kupu-kupu. Kupu-kupu  dewasa berkembangbiak deng bertelur. Dari telur ini, daur hidup kupu-kupu dimulai lagi.
daur-kupu
  • Metamorfosis tidak sempurna
Antara lain yaitu kecoak,
-          Daur hidup kecoak
Daur hidup kecoak dimulai dari telur, kemudian menetas menjadi lipas muda. Bentuknya mirip dengan kecoak dewasa bedanya tidak bersayap. Kecoa muda tumbuh menjadi dewasa. Kecoak tidak melalui tahap pupa, oleh karena itu metamorfosis kecoak tidak sempurna. Kecoak dewasa memiliki sayap dan dapat terbang. Kecoak bertelur diair kotor. Dari sini daur hidup kecoak dimulai lagi.
DAUR4
3. MEMELIHARA HEWAN PELIHARAAN
1. Memberi makanan yang sehat
Sama halnya seperti manusia, hewan juga membutuhkan makanan yang sehat. Setiap hewan memeliki jenis makanan yang berbeda beda. Kucing biasanya diberi makan daging dan ikan, sedangkan kelinci makanannya berupa sayuran. Untuk memelihara hewan,
kamu tentu harus mengetahui jenis makanan yang cocok untuk hewan tersebut. Selain makanan, hewan juga memerlukan minuman dari air yang bersih. Apabila kamu memelihara burung maka tempat air minumnya harus dibersihkan.
2. Menjaga kebersihan dan kesehatanhewan
Selain perlu memperhatikan makanan dan minuman, hewan yang kita pelihara juga harus bersih dan sehat. Untuk itu, perlu dilakukan perawatan yang baik agar tubuh hewan menjadi bersih. Hal ini dapat dilakukan dengancara memandikan hewan peliharaan tersebut.
Untuk menjaga kebersihan hewan yang kita pelihara, dapat dilakukan dengan cara memeriksakan hewan tersebut ke dokter hewan. Hal ini bertujuan agar hewan peliharaan kita tidak sakit dan selain itu, beberapa jenis hewan peliharaan perlu divaksinasi. Vaksinasi ini bertujuan untuk menghindari penyakit rabies.
3. Membuat Kandang dan Menjaga Kebersihannya
Beberapa jenis hewan peliharaan seperti kucing tidak membutuhkan
kandang untuk tempat tinggalnya. Namun demikian, beberapa hewan peliharaan membutuhkan kandang yang khusus misalnya ikan dan burung. Kolam atau aquarium yang biasa digunakan untuk memelihara ikan perlu dijaga kebersihannya. Hal ini dapat dilakukan dengan cara menguras air dalam kolam/aquarium apabila sudah terlihat kotor. Kotoran hewan merupakan sumber penyakit. Oleh karena itu, kandang perlu dibersihkan dari kotoran. Saatmembersihkan, gunakan sarung tangan dan masker. Keluarkan kotoran dari dalam kandang lalu siramlah kandang dengan air bersih. Tempat makan dan minum hewan juga tidak boleh dilupakan. Cucilah dengan air bersih.

Monday, December 2, 2013

Kelipatan, Kelipatan Persekutuan, dan KPK


Mika dan Miko bersama-sama terdaftar sebagai siswa di suatu lembaga bimbingan belajar. Dalam lembaga bimbingan belajar tersebut, Mika memiliki jadwal untuk les matematika tiap 2 hari sekali, sedangkan Miko tiap 3 hari sekali. Apabila hari ini mereka bertemu dalam les matematika, berapa hari lagi mereka akan bertemu di les matematika berikutnya?
Untuk mengetahui kapan Mika dan Miko akan bertemu pada les matematika berikutnya, kita modelkan jadwal les mereka berdua sebagai berikut.





Dari tabel tersebut, kita dapat melihat bahwa Mika akan les pada 2, 4, 6, 8, 10, dan 12 hari berikutnya. Sedangkan Miko akan les pada 3, 6, 9, dan 12 hari berikutnya. Dari contoh ini kita dapat menyebut bahwa 2, 4, 6, 8, dan 10 merupakan kelipatan-kelipatan dari 2, sedangkan 3, 6, 9, dan 12 merupakan kelipatan-kelipatan dari 3. Jadi apakah yang dimaksud dengan kelipatan?
Kelipatan suatu bilangan adalah hasil perkalian bilangan itu dengan bilangan asli.
Dari tabel di atas, kita juga dapat melihat bahwa Mika dan Miko akan bertemu les matematika pada hari ke-6 dan ke-12. Bilangan-bilangan 6 dan 12 ini merupakan kelipatan persekutuan dari 2 dan 3.
Kelipatan persekutuan adalah kelipatan dari suatu bilangan yang sama dengan kelipatan bilangan lainnya.
Dapatkah kamu menyebutkan kelipatan-kelipatan persekutuan dari 2 dan 3 selain 6 dan 12? Kelipatan persekutuan dari 2 dan 3 selain 6 dan 12 di antaranya adalah 18, 24, dan 30. Dari sini kita dapat melihat bahwa kelipatan persekutuan dari 2 dan 3 jumlahnya sangat banyak sekali. Akan tetapi dari kelipatan-kelipatan persekutuan tersebut ada yang terkecil, yaitu 6. Bilangan 6 ini selanjutnya disebut kelipatan persekutuan terkecil (KPK) dari 2 dan 3.
Kelipatan Persekutuan Terkecil (KPK) dari beberapa bilangan adalah bilangan kelipatan dari bilangan-bilangan tersebut yang paling kecil.
Setelah kita mengenal kelipatan, kelipatan persekutuan, dan KPK, sekarang kita akan berlatih untuk menemukan KPK dari dua bilangan atau lebih. Seperti dalam menemukan FPB, KPK dapat ditentukan dengan cara mendaftar, faktorisasi prima, dan cara sengkedan.
Menentukan KPK dengan Cara Mendaftar
Misalkan kita akan menentukan KPK dari 12 dan 18. Untuk menentukan KPK-nya, kita dapat mendaftar beberapa kelipatan dari kedua bilangan tersebut dalam tabel seperti berikut.


Dari tabel tersebut kita mendapatkan bahwa kelipatan dari 12 dan 18 di antaranya adalah 36, 72, dan 108. Sehingga, KPK dari 12 dan 18 adalah 36.
Menentukan KPK dengan Fakorisasi Prima
Sebelumnya kita telah menentukan KPK dari 12 dan 18 dengan menggunakan cara mendaftar. Sekarang kita akan menentukan KPK dari kedua bilangan tersebut dengan faktorisasi prima. Untuk menentukan faktorisasi prima dari 12 dan 18, kita dapat menggunakan pohon faktor.


Sehingga,
12 = 22 × 3
18 = 2 × 32
Setelah mengubah 12 dan 18 dalam bentuk faktorisasi primanya, selanjutnya kita akan tentukan KPK dari kedua bilangan tersebut. Bagaimana cara menentukan KPK dari beberapa bilangan apabila faktorisasi prima dari bilangan-bilangan tersebut diketahui?
KPK dari beberapa bilangan dapat ditentukan dengan mengalikan semua faktor prima dari bilangan-bilangan tersebut dan dipilih pangkat yang paling tinggi.
Perhatikan bahwa 12 sama dengan 2 pangkat 2 dikali 3. Sedangkan 18 sama dengan 2 kali 3 pangkat 2. Sehingga semua faktor prima dari kedua bilangan tersebut adalah 2 dan 3. Pangkat tertinggi dari 2 adalah 2 dan pangkat tertinggi dari 3 adalah 2. Sehingga KPK dari 12 dan 18 adalah 22 × 32 = 36.

Menentukan KPK dengan Cara Sengkedan
Pada dua contoh sebelumnya, kita telah mencari KPK dari 2 bilangan. Kali ini kita akan mencoba untuk menentukan KPK dari 3 bilangan, yaitu 1.575, 2.625, dan 6.615. Untuk menentukan KPK dari tiga bilangan tersebut dengan cara sengkedan, perhatikan gambar berikut.

Aturan dalam cara sengkedan untuk menentukan KPK hampir sama dengan menentukan FPB. Apabila FPB dari beberapa bilangan merupakan perkalian dari bilangan prima pembagi yang dilingkari, untuk menentukan KPK kita harus mengalikan semua bilangan prima pembagi tersebut. Sehingga KPK dari 1.575, 2.625, dan 6.615 adalah 33 × 53 × 72 = 165.375.
Dari pembahasan di atas, kita telah mengenal kelipatan, kelipatan persekutuan, dan KPK. Selain itu kita juga berlatih untuk menentukan KPK dengan 3 cara, yaitu cara mendaftar, faktorisasi prima, dan cara sengkedan. Ketiga cara ini dapat dipilih salah satu untuk menentukan KPK dari beberapa bilangan.

Sunday, December 1, 2013

BIOGRAFI

pada tahun 1995 tepatnya pada bulan juli tanggal 24 seorang ibu bernama Sri Purwani Haryati dengan didampingi seorang bapak bernama Wagiyo melahirkan seorang bayi mungil, dengan kulit sawo matang dan berambut bernama Probo Dwi Atmono, yaitu saya. saya dilahirkan oleh ibu saya tersebut di sebuah klinik bidan Ny. Narto yang berada di sebuah kecamatan yaitu Ngawen, Gunungkidul. dengan keadaan alhamdulilkah sehat saya saat itu sayaberagama islam dan insyaallah tetap beragama Islkam sampai kapanpun, karena memang kedua orang tua saya pak Wagiyo dan bu Sri Purwani Haryati alhamdulilah beragama islam. setelah saya lahir saya dibawa kerumah orang tua saya yang berada di dusun Duwet RT 43 RW 11, desa Kemejing, kecamatan Semin, Kabupaten Gunungkidul, propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta yang alhamdulilah menjadi tempat tinggal saya. bapak saya bekerja sebagai tukang membimbing dan mengajarkan sesuatu kepada ank, dan ibu saya bekerja sebagai petani.
pada tahun 2000 saya menginjak usia 5 tahun, pada usia itu pertama kalinya saya mengenal sekolah, saya didaftarkan oleh orang tua saya di TK Aisyah Bustanul Atfal Widoro, Bendung, Semin, Gunungkidul. yang dikepalai oleh Ibu Ebti. Disana banyak pengalaman dan saya banyak mengenal teman bermain. setelah setahun saya sekolah di TK tahun 2001 tepat pada usia 6tahun saya melanjutkan ke SD Negeri Kalitekuk, Semin, Gunungkidul, yang dulunya bernama SD Inpres Kalitekuk dengan kepala sekolkah bapak Kusbani. sekitar 1km dari tempat tinggal saya. saya lulus SD pada tahun 2007 dan melanjutkan pendidikan saya ke SMP N 1 Ngawen, Gunungkidul. lebih jauh jaraknya sekitar 3km dari tempat tinggal saya. Di SMP inilah saya mulai menemukan hobi saya, yaitu bermusik lebihnya senang bermain drum, saya mulai mengenal teman bermusik dan mulai belajar alat musik drum. dan setelah 3tahun di SMP N Ngawen akhirnya lulus dan pada waktu perpisahan siswa pertama kalinya saya tampil memainkan drum di depan umum. tahun 2010 pada usia 15  saya mendaftar sekolah di SMA N 1 Semin, Gunungkikdul, dengan awal yang baik saya diterima di extrakulikuler musik. saya mendapat banyak ilmu tentang bermusik dan tentunya mendapat teman yang se hobi. kelas 11 pada waktu penjurusan SMA ternyata nilai saya mumpuni untuk masuk jurusan IPA. dan alhamdulilah saya masuk IPA. berkat bermusik pada waktu SMA ini saya mendapat piagam juara 3 nasyid pada lomba MTQ tingkat sma. kemudian lulus tahun 2013 pada tanggal 24 mei dengan nilai yang seadanya. kemudian saya putuskan untuk hijrah ke kota jogja, melanjutkan kuliah jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar, jauh dari apa yang saya ambil di jurusan sewaktu SMA, tetapi saya berniat mengambil jurusan itu. saya kuliah di Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa dimana pendirinya adalah bapak pendidikan nasional yaitu Ki Hadjar Dewantara. dan sekarang saya berada di semester awal.